Rusia Bantah Berita Indonesia Batal Beli Sukhoi Su-35

Dmitry Shugayev, direktur Layanan Federal Rusia untuk Kerjasama Militer (FSVTS), pada 16 Maret, membantah laporan media bahwa Jakarta, di bawah tekanan AS, telah membatalkan kesepakatan untuk membeli 11 pesawat Su-35 buatan Rusia.
“Tidak ada pembatalan dari Indonesia untuk Su-35,” kata Shugayev kepada saluran berita Russia 24. “Kami belum menerima surat apa pun mengenai masalah ini dan belum diberitahu tentang itu.”
Shugayev mengatakan Indonesia masih tertarik untuk mengakuisisi Su-35, “Kami berharap bahwa kontrak akan segera dilaksanakan.”
Bloomberg mengutip seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya “yang akrab dengan masalah ini” pada 12 Maret yang mengatakan bahwa Jakarta baru-baru ini memutuskan untuk tidak melanjutkan rencana pengadaan 11 pesawat tempur dengan harga sekitar USD1,1 miliar.
Pejabat itu juga mengatakan bahwa, Washington juga telah menekan Indonesia untuk meninggalkan pembicaraan dengan China untuk mendapatkan beberapa kapal patroli angkatan laut dengan kontrak seharga USD200 juta.
Janes.com melaporkan pada bulan November 2019 bahwa pengadaan Su-35 di Indonesia terhenti karena beberapa faktor, termasuk pemilihan presiden Indonesia yang diadakan pada bulan April tahun lalu, masalah pendanaan dan imbal dagang yang ruwet serta kekhawatiran di Jakarta tentang undang-undang CAATSA – di mana Washington berusaha untuk menghukum embargo para pembeli senjata pertahanan buatan Rusia.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel