Makanya Diminta Jadi Penengah Konflik di Laut China Selatan, Kekuatan Militer Indonesia Disebut Makin Kuat, Salah Satunya Bakal Punya Jet Tempur Siluman Ini!



Nama Indonesia kini menjadi perbincangan di dunia internasional di tengah memanasnya suasana Laut China Selatan.


Bahkan salah satu pakar hubungan internasional mengungkapkan Indonesia jadi satu-satunya negara yang bisa meredam konflik yang terjadi di kawasan tersebut.


Banyak hal yang menjadi pertimbangan mengapa Indonesia bisa menjadi pihak penengah konflik di sana.


Di sisi lain, Indonesia memang dikenal memiliki catatan cukup mentereng dalam hal militer.


Militer Indonesia pun juga cukup disegani di dunia internasional.


Yang terbaru, Indonesia diketahui bakal memiliki kekuatan militer baru yang membawa merah putih sejajar dengan negara-negara berkekuatan militer kuat seperti Amerika Serikat (AS) maupun China.


Korea Selatan sedang dalam tahap akhir untuk merakit prototipe jet tempur yang mereka kembangkan pertama secara lokal pertama.


Dan, ada peran Indonesia dalam proyek ini.


Militer Indonesia pun juga cukup disegani di dunia internasional.


Yang terbaru, Indonesia diketahui bakal memiliki kekuatan militer baru yang membawa merah putih sejajar dengan negara-negara berkekuatan militer kuat seperti Amerika Serikat (AS) maupun China.


Korea Selatan sedang dalam tahap akhir untuk merakit prototipe jet tempur yang mereka kembangkan pertama secara lokal pertama.


Dan, ada peran Indonesia dalam proyek ini.


DAPA menargetkan tahun 2026 untuk penyelesaian pengembangan, setelah uji darat dan penerbangan.


Sebanyak 40 unit jet tempur KF-X akan dikirim ke Angkatan Udara Korea Selatan pada 2028 dan 80 unit lainnya di 2032.


KAI menyatakan, jet tempur KF-X dirancang mampu terbang dengan kecepatan maksimum Mach 1,81 dengan daya jelajah mencapai 2.900 kilometer.


Ini memiliki kemiripan dengan jet tempur siluman F-35A generasi kelima buatan Amerika Serikat.


Indonesia menanggung 20%


Dengan muatan maksimum 7.700 kilogram, KF-X bisa memiliki 10 pod untuk rudal.


Jet tempur ini dapat membawa beberapa jenis rudal udara-ke-udara, seperti IRIS-T buatan Jerman dan rudal berpemandu radar aktif Meteor bikinan MBDA, Uni Eropa.


"KF-X dikategorikan sebagai jet tempur generasi 4,5. Tetapi, platform tersebut dirancang untuk diubah menjadi generasi kelima yang canggih kapan saja," kata pejabat DAPA, seperti dilansir Yonhap.


Menurut laporan Yonhap, Pemerintah Indonesia menanggung 20% dari biaya pengembangan proyek jet tempur KF-X mencapai 8,8 triliun won atawa sekitar Rp 108 triliun.


Indonesia menanggung 20%


Dengan muatan maksimum 7.700 kilogram, KF-X bisa memiliki 10 pod untuk rudal.


Jet tempur ini dapat membawa beberapa jenis rudal udara-ke-udara, seperti IRIS-T buatan Jerman dan rudal berpemandu radar aktif Meteor bikinan MBDA, Uni Eropa.


"KF-X dikategorikan sebagai jet tempur generasi 4,5. Tetapi, platform tersebut dirancang untuk diubah menjadi generasi kelima yang canggih kapan saja," kata pejabat DAPA, seperti dilansir Yonhap.


Menurut laporan Yonhap, Pemerintah Indonesia menanggung 20% dari biaya pengembangan proyek jet tempur KF-X mencapai 8,8 triliun won atawa sekitar Rp 108 triliun.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel